DENPASAR,AINEWS.ID – Universitas Ngurah Rai (UNR) Denpasar menggelar turnamen tenis lapangan dalam rangka memperingati Dies Natalis Fakultas Pascasarjana. Kejuaraan ini resmi dimulai pada Sabtu, 14 Maret 2025, di lapangan tenis Universitas Ngurah Rai, Jalan Raya Penatih, Denpasar.
Turnamen ini diikuti oleh 16 klub tenis dari berbagai daerah di Bali yang bersaing memperebutkan hadiah dan piala bergengsi dari Direktur Pascasarjana Universitas Ngurah Rai. Beberapa klub tenis ternama turut ambil bagian, seperti Bimo Seno, Tiba-Tiba Tenis, Latgab, Dolog, UNR, Sami Manis, Unud, RS Sanglah, Keuangan, BPN, Janibe, UNHI Ceria, Polda Bali, dan Keris Badung.
Salah satu yang menarik perhatian adalah keikutsertaan tim Bimo Seno yang diperkuat oleh beberapa purnawirawan TNI, termasuk I Gusti Made Parlin, mantan Danramil Klungkung yang berasal dari Tabanan. Saat dimintai komentarnya, Gusti Made Parlin mengungkapkan rasa bangganya bisa berpartisipasi dalam kejuaraan ini.
“Saya senang bisa bergabung dengan tim Bimo Seno dalam turnamen ini. Selain untuk menjaga kesehatan, saya juga ingin memotivasi para junior agar lebih bersemangat dalam berolahraga, sehingga bisa membentuk fisik dan mental yang kuat,” ujarnya.
Selain itu, tim Dolog juga menurunkan pemain andalannya, Wadanpomdam Udayana Letkol Cpm Azis Hamdani, yang siap bersaing dalam turnamen ini.
Kapten tim Bimo Seno, Handy Ariefandi, menyampaikan bahwa pada kejuaraan tahun sebelumnya, tim mereka berhasil meraih posisi ketiga dalam turnamen antar klub se-Bali bertajuk Bali Bangkit. “Tahun ini, di kejuaraan UNR Cup, target kami adalah mencapai babak semifinal terlebih dahulu, dan semoga bisa melangkah lebih jauh,” kata Handy.
Sementara itu, kapten tim Tiba-Tiba Tenis, Komang Jagat Maya, menyatakan bahwa kejuaraan ini sangat positif dalam membangkitkan semangat pelajar dan mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan di bidang olahraga tenis lapangan.
“Dengan adanya turnamen seperti ini, kami berharap tenis lapangan bisa semakin diminati oleh generasi muda dan menjadi bagian dari gaya hidup sehat,” ujarnya.
Turnamen ini diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi sekaligus meningkatkan kualitas atlet tenis di Bali, baik dari kalangan profesional, mahasiswa, maupun pecinta olahraga tenis lainnya.