Gedung sekolah dasar negeri 2 (SDN) Sudakmuti yang sedang digunakan belajar mengajar oleh siswa siswi atapnya ambruk seketika, hingga menimpa siswa siswi yang sedang ada di dalam kelas.
Kejadian ambruknya gedung sekolah tersebut terjadi pada hari Senin tanggal 19 Februari jam 08:30 wib, di desa sidakmuti kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Tidak ada korban jiwa, hanya luka berat 3 orang siswa terjadi pendarahan di kepala siswa, dan sebagian kobar ringan dan berhasil di selamatkan.
Semua korban sudah langsung di bawa ke puskemas, maupun RSUD terdekat, korban langsung di tangani oleh pihak medis.
Menurut Wahyu warga sekitar desa sidakmuti mengatakan,” saya tidak tau kejadian yang sebenarnya, namun ketika saya sedang ngobrol dengan teman saya, terdengar suara yang sangat keras, dan ada teriakan anak2 dari sekolah SD minta tolong, kami bersama warga lain langsung lari ke dalam sekolah, ternyata yang saya lihat atap gedung sekolah sudah ambruk.
“Terus kami langsung melakukan pertolongan seadanya bersama masyarakat sekitar, dan langsung memanggila pihak2 tertentu untuk membawa korban luka-luka.
Tambahnya lagi,” saya heran kenapa bisa ambruk, padahal sekolah tersebut baru saja beres di rehab atau di perbaiki, padahal untuk sementara ini tida ada oergeseran tanah. Ungkapnya
Untuk sementara pihak sekolah dan Disdik kabupaten Majalengka belum bisa di mintai keterangan oleh pihak awak media (Zan/Batman – SJ)